Tempat ibadah klenteng atau vihara selalu identik koleksi patung dewa dan dewi. Seperti halnya Vihara Dharma Agung. Tempat ibadah penganut Konghucu ini adalah satu dari sekian vihara yang memiliki koleksi patung dewa terlengkap di Kota Makassar hingga mencapai ratusan patung.

Vihara Dharma Agung berdiri di Kota Makassar sejak dua puluh tahun silam. Tempat ini dikenal koleksi patung dewa terlengkap di Makassar. Di antaranya delapan patung Budha Utama, yakni Maha Guru yang diyakini sebagai pembawa ajaran Budha; Patung Vajrasatva, Budha Amitaba, Avalokitesvara Budhisativa, Sitigabha, Maha Cundi, Jambala Kuning, dan Bhaisajya Guru Buddha. Delapan patung dewa tersebut diyakini sebagai dewa dan dewi yang senantiasi mengatur kehidupan dunia maupun alam akhirat.

Pengurus Vihara Dharma Agung, Ridwan, mengungkapkan, koleksi patung di vihara kebanyakan berasal dari sumbangan dari negara-negara yang memiliki penganut agama Konghucu terbesar seperti Tiongkok maupun dari Thailand.

Vihara yang berdiri sejak 1996 dan terletak di Jalan Sungai Cerekang Makassar ini memiliki tradisi yang agak berbeda dengan kebanyakan vihara. Kegiatan peribadatan atau disebut upacara kebaktian dilakukan hanya pada hari Minggu sehingga diluar hari tersebut kegiatan keagamaan hampir tidak terlihat dilakukan.