Vihara Girinaga yang dibangun pada tahun 1960 ini merupakan vihara tertua dan terbesar yang ada di Kota Makassar. Vihara ini terdiri dari 9 lantai dengan tampilan arsitektur dan suasana khas seperti berada di Kamboja. Pada lantai 1, terdapat sebuah patung batu berbentuk Buddha yang sedang berbaring. Patung ini memiliki panjang 7 meter dengan tinggi 2,5 meter. Patung bernama "The Sleeping Buddha" ini didatangkan langsung dari Kamboja.
Jika kamu sudah puas menikmati lantai 1, kamu bisa menggunakan lift untuk naik ke lantai 9. Di sini biasanya menjadi tempat untuk beribadah. Pada tanggal 26 April 2018, vihara ini mendapatkan sebuah keistimewaan, yaitu sebuah piagam penghargaan budaya dan kerja sama. Piagam tersebut diberikan oleh Istana Kerajaan Kamboja di Kota Phnom Pen, Kamboja.
Pelataran Vihara Melangkah memasuki Vihara Girinaga, kita akan merasakan rimbunan pohon Bodhi dan rupang yang ada di bawahnya.
Rupang Buddha versi Borobudur di bawah pohon Bodhi
Arca Shri Ganesha
Lantai 1 Merupakan lantai dasar dari pagoda Vihara Girinaga yang terdapat beberapa rupang besar antara lain:
Lantai 4 - Lantai ini merupakan ruang serbaguna yang digunakan untuk kegiatan Sekolah Minggu Buddhis (SMB) Girinaga, perayaan-perayaan vihara maupun untuk latihan tari bagi Girinaga Dancers. Tidak terdapat altar maupun rupaka pada lantai ini.
Lantai 5 - Ruang Meditasi, Dengan lantai papan yang hangat dan halus, serta dirancang kedap suara, ruangan ini diperuntukkan untuk kegiatan meditasi. Balai meditasi ini pun sering digunakan sebagai tempat Dharma sharing, Workshop, Pelatihan Intensif, dan seminar.
Lantai 6 - Inilah bagian dari pagoda yang memiliki seni arsitektur yang amat indah. Laksana melangkah masuk ke dalam kompleks Candi Angkor Watt di Kamboja, kita akan terkagum-kagum dengan keindahan Rupang 7 Days Buddha, yang menggambarkan peristiwa-peristiwa agung yang terjadi semasa kehidupan Buddha Gautama.
Lantai 7 - Memasuki ruangan ini, kita akan melihat tiga Rupang Buddha besar dengan model Tiongkok, San Pao Fo, “Buddha Tiga Mustika” yang susunannya Sakyamuni Buddha di tengah, mewakili dunia “saha” , yaitu dunia dimana kita hidup sekarang , Amitabha Buddha mewakili wilayah barat di mana surga Sukhavati berada, sedangkan Bhaisajyaguru Buddha mewakili wilayah timur tempat firdaus SPHATIKA . Di sebelah kiri dan kanan kita akan menjumpai Altar Bodhisattva Avalokitesvara dan Ksitigarbha Bodhisattva.
Lantai 8 - Pada lantai ini kita akan merasakan suasana yang berbeda karena mulai dari lantai, dinding dan langit-langit ruangan terbuat dari kayu, dengan ukiran bergaya Tiongkok yang amat indah. Pada altar utama terdapat Rupaka 3 Dewi yang parasnya amat lembut dan jelita:
Lantai 9 - Inilah lantai tertinggi dari Pagoda Vihara Girinaga, dengan beratapkan kubah yang amat megah, di tengah ruangan ini terdapat sebuah stupa besar keemasan yang amat indah. Di dalam stupa ini disemayamkan relik dari Sang Buddha Gautama.
Share on